SINGGALANG - Pencarian helikopter Presiden Iran, pesawat tanpa awak dan anjing pelacak dikerahkan.
Kabut asap menyelimuti situasi proses pencarian dan penyelamatan helikopter yang mendarat darurat di provinsi barat laut Iran Azerbaijan Timur pada Minggu, 19 Mei 2024.
Helikopter tersebut membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi.
Dilansir dari YouTube Kompascom Reporter on Location, Senin, 20 Mei 2024, sedikitnya 40 tim penyelamat termasuk pesawat tanpa awak dan anjing pelacak telah dikerahkan dalam proses pencarian tersebut.
Namun cuaca buruk dan berkabut di daerah jatuhnya helikopter menyulitkan tim penyelamat untuk mencapai lokasi.
Akibat cuaca yang berkabut di daerah hutan dan pegunungan terpaksa tim membatalkan operasi drone dan helikopter sehingga tim penyelamat saat ini melakukan pencarian dengan berjalan kaki militer.Polisi Iran juga telah mengerahkan sejumlah fasilitas dan peralatan penyelamatan dalam operasi pencarian terbaru.
Wakil Presiden Iran untuk urusan eksekutif Mansori mengatakan, area pendaratan darurat telah dipersempit hingga radius 2 Km. Namun lokasi pastinya belum ditentukan pihak berwenang.
Iran juga telah melarang semua media untuk memasuki provinsi Azerbaijan Timur.
Sebelumnya, Raisi tengah melakukan perjalanan menggunakan helikopter dari kabupaten Hoda Avarin.
Editor : RC 021Sumber : YouTube Kompascom Reporter on Location
