SINGGALANG - Waspada! Kasus DBD atau Demam Berdarah di Tanah Air Melonjak Signifikan 209%.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mencatat temuan kasus demam berdarah atau DBD di tanah air meloncak dibandingkan tahun lalu.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI, Siti Nadia Tarmizi merinci, pada periode Januari, April kasus DBD naik signifikan 88.593 kasus atau naik signifikan dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 28.579 kasus terjadi kenaikan 209% atau 3 kali lipat.
Menurut Kemenkes, kasus kematian tertinggi akibat DBD berada di Kabupaten Bandung Jawa Barat.Hingga pekan ke-17 tahun ini kasus DBD di Bandung mencapai 3.468 kasus dengan 29 kasus kematian akibat DBD dari 621 kasus kematian akibat DBD secara nasional.
"Naiknya kasus positif dan juga kematian akibat DBD kemungkinan besar dipicu oleh efek siklus cuaca yang tidak ditanggapi serius oleh masyarakat," katanya melansir dari kanal YouTube CNBC Indonesia, Kamis, 2 Mei 2024. (*)
Editor : RC 021Sumber : YouTube CNBC Indonesia