Tidak hanya fokus pada penegakan hukum, Polsek Bangko Pusako juga aktif memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga keamanan secara kolektif.
Rifai menegaskan bahwa kestabilan selama Pilkada bukan hanya tanggung jawab aparat keamanan, tetapi juga masyarakat itu sendiri.
"Stabilitas wilayah adalah tanggung jawab bersama. Dengan edukasi yang tepat, kita berharap dapat mencegah potensi konflik politik yang sering kali muncul akibat perbedaan pilihan," tambahnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, Pilkada di sejumlah daerah sering kali diwarnai oleh ketegangan hingga konflik yang berawal dari perbedaan pilihan politik.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Cooling System diperkenalkan sebagai strategi meredam gejolak sejak dini.
"Kami tidak hanya memantau situasi, tapi juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersamaan. Dengan kerja sama yang solid, kita bisa memastikan Pilkada di Kecamatan Bangko Pusako berjalan damai dan aman," lanjut Rifai.Selain bertujuan menciptakan Pilkada damai, kegiatan ini juga diharapkan dapat menjaga kestabilan sosial jangka panjang.
"Polsek Bangko Pusako berupaya membangun hubungan harmonis antara masyarakat dan aparat keamanan, yang tidak hanya penting selama Pilkada, tetapi juga untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang berkelanjutan," jelasnya.
Dengan pendekatan Cooling System, Polsek Bangko Pusako berusaha meredam potensi konflik sejak dini dan memperkuat solidaritas di tengah masyarakat.
Langkah ini diharapkan dapat menjadi model baru dalam menjaga keamanan selama pesta demokrasi berlangsung, tanpa harus menunggu konflik terjadi terlebih dahulu.
Editor : Editor Riau
