Kunker ke Pelalawan, Pj Ketua TP PKK Riau Monev Pelaksanaan 10 Program Pokok PKK

×

Kunker ke Pelalawan, Pj Ketua TP PKK Riau Monev Pelaksanaan 10 Program Pokok PKK

Bagikan berita
Kunker ke Pelalawan, Pj Ketua TP PKK Riau Monev Pelaksanaan 10 Program Pokok PKK
Kunker ke Pelalawan, Pj Ketua TP PKK Riau Monev Pelaksanaan 10 Program Pokok PKK

SINGGALANG RIAU -Dalam kunjungan kerjanya (Kunker) di Kabupaten Pelalawan, Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Riau, Zuliana Rahman Hadi melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) terhadap kinerja TP PKK Kabupaten Pelalawan.

Tujuannya kegiatan untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan 10 program pokok PKK di kabupaten tersebut.

Dalam kunjungan kerja ini, Pj Ketua TP PKK Riau didampingi oleh Pjs Ketua TP PKK Kabupaten Pelalawan, Veramika Ginting. Monev ini diselenggarakan di Aula Kediaman Bupati Pelalawan, Senin (7/10/2024).

Dalam arahannya, Zuliana menuturkan bahwa, PKK merupakan satu diantara lembaga pemasyarakatan yang menjadi wadah partisipasi masyarakat.

Ia menilai, Keberadaan PKK menjadi mitra pemerintah untuk ikut serta dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pembangunan, serta meningkatkan pelayanan masyarakat. Tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Kemudian dijelaskan, peran PKK sangat penting dalam mendukung jalannya program pembangunan pemerintah daerah.

PKK dapat menjadi garda terdepan dalam mensosialisasikan kegiatan pembangunan dalam berbagai permasalahan yang terjadi dalam masyarakat.

Untuk melaksanakan fungsi, lanjutnya, PKK memiliki tugas diantaranya, melakukan pendataan potensi terhadap masing-masing keluarga dan masyarakat, menggerakkan peran masyarakat, serta mengendalikan 10 program pokok agar terlaksana dengan baik.

"Untuk terlaksananya 10 program PKK ini, diperlukan pembinaan, pemantauan atau monitoring dan evaluasi terhadap penerapan semua program yang telah dilaksanakan. Hal ini sesuai dengan peraturan menteri dalam negeri nomor 36 tahun 2024 tentang pemantauan dan evaluasi," ujarnya.

Lalu dikatakan, kegiatan monitoring dan evaluasi ini tercantum dalam hasil Rakernas ke-9 yang dilakukan secara berjenjang. Mulai dari tingkat pusat, sampai dengan tingkat desa, paling sedikit satu kali dalam satu tahun.

Editor : R. Zikri
Bagikan

Berita Terkait
Terkini