SINGGALANG - Warning BMKG, bahwa hujan lebat pemicu banjir lahar dingin di Sumbar diprediksi sampai 22 Mei 2024.
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Dwikorita Karnawati menyebutkan, hujan intensitas sedang hingga lebat kemungkinan masih terjadi hingga 22 Mei 2024.
Adapun hujan dengan intensitas lebat merupakan pemicu banjir bandang, banjir lahar hujan dan longsor yang melanda 3 (tiga) Kabupaten di Sumbar.
Ketiga Kabupaten/Kota tersebut, yaitu Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar dan Kota Padang Panjang.
Berdasarkan analisis BMKG, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat terjadi hingga 13 Mei 2024. Pada 14 Mei 2024 ini diperkirakan ada penurunan intensitas hujan menjadi ringan.
"Lalu diprediksi mengalami peningkatan curah hujan lagi hingga 22 Mei 2024," katanya dilansir dari YouTube Kompascom Reporter on Location, Selasa, 14 mei 2024.Dwikorita mengatakan, BMKG telah mendeteksi adanya pola sirkulasi sinklonik di sebelah barat Aceh yang memicu pertumbuhan awan hujan secara intensif.
Merespon hal tersebut, BMKG segera menerbitkan peringatan dini potensi hujan lebat hingga sangat lebat yang ada berujung bencana pada hari yang sama.
"Informasi dalam bentuk peringatan dini tersebut sangat penting untuk ditindak lanjuti oleh pihak yang berwenang melakukan upaya mitigasi," katanya.
Sebelumnya, banjir bandang melanda sejumlah kabupaten di Sumatera Barat pada Sabtu 11 Mei 2024 malam dan menewaskan puluhan orang. (*)
Editor : RC 021Sumber : YouTube Kompascom Reporter on Location