SINGGALANG - Fakta baru sidang eks Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL), Dirjen Kementan kerap diminta uang patungan sekitar Rp5-10 Juta saat dampingi kunjungan kerja (kunker) SYL.
Mereka dimintai uang untuk keperluan eks Mentan Syahrul Yasin Limpo saat kunjungan kerja.
Hal itu diungkap Direktur Jenderal Hortikultural Kementan, Prihasto Setyanto dilansir dari YouTube Kompascom Reporter on Location, Kamis, 16 Mei 2024.
Prihasto memberikan keterangan tersebut saat menjadi saksi kasus dugaan pemerasan yang menjerat SYL.
Kepada Jaksa, Prihasto mengakui kerap diminta uang dengan jumlah kecil oleh ajudan SYL, Panji Harjanto.
Ajudan SYL kerap tiba-tiba meminta eselon I Kementan untuk mengumpulkan uang saat kunker SYL.Bahkan Panji meminta dengan menyebut nominal di antara Rp5 juta-Rp10 juta.
Jaksa KPK menduga SYL menerima uang sebesar Rp44,5 miliar hasil memeras. SYL diduga memeras anak buah dan Direktorat di Kementan untuk kepentingan pribadi dan keluarga.
Jaksa mengungkapkan, uang puluhan miliar rupiah tersebut berasal dari para pejabat eselon I di Kementan.
Jaksa juga mengungkapkan SYL memotong 20 persen anggaran di masing-masing unit Kementan. (*)
Editor : RC 021Sumber : YouTube Kompascom Reporter on Location
