SINGGALANG RIAU - Di sejumlah industri yang secara tradisional didominasi oleh laki-laki, seperti teknologi dan rekayasa, kesetaraan gender masih menjadi tantangan yang belum sepenuhnya teratasi.
Meski demikian, membangun lingkungan kerja yang inklusif dan adil memiliki dampak signifikan, tidak hanya secara moral tetapi juga strategis.
Lysa Aryanti, seorang Senior Manager Well Development di Pertamina Hulu Rokan (PHR) sekaligus Ketua PERTIWI, sebuah asosiasi karyawati PHR, menjelaskan pentingnya keberagaman gender dalam dunia kerja.
“Beragam perspektif mendorong inovasi,” kata Lysa.
Lysa Aryanti menegaskan bahwa keragaman gender di tempat kerja membawa pandangan dan pendekatan yang berbeda dalam menyelesaikan masalah, sering kali menghasilkan solusi yang lebih kreatif dan inovatif.
Lysa mengutip berbagai penelitian yang menunjukkan bahwa tim yang memiliki keragaman gender lebih efektif dalam memecahkan masalah kompleks.
“Penelitian membuktikan bahwa tim yang beragam lebih kreatif dan dapat menemukan solusi lebih baik,” tambahnya.Dalam dunia bisnis, keputusan yang lebih baik sering kali dihasilkan dari tim yang inklusif. Sebuah penelitian oleh Cloverpop mengungkapkan bahwa tim dengan keragaman gender dapat membuat keputusan bisnis yang lebih baik hingga 87%.
Hal ini disebabkan oleh kemampuan tim beragam untuk mempertimbangkan lebih banyak alternatif dan menghindari jebakan "groupthink" atau pola pikir homogen.
Sementara, Pejabat Sementara VP Human Capital PHR Rina Mariama, juga menyoroti pentingnya representasi perempuan dalam perusahaan.
Editor :
