SINGGALANG RIAU - Selama 13 hari, sebanyak 2.812 personel gabungan disiagakan di seluruh wilayah Riau untuk mengamankan Perayaan Natal 2024 dan pergantian tahun 2025.
Hal itu disampaikan Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal usai pelaksanaan Apel Apel Gelar Pasukan Pengamanan Operasi Lilin Lancang Kuning dan Pengamanan Natal dan Tahun Baru 2025 di halaman Mapolda Riau, Jumat, (20/12/2024) pagi.
"Selain personel gabungan, akan didirikan sebanyak 58 pos penjagaan di titik rawan lalu lintas. Operasi ini dimulai dari 21 Desember hingga 2 Januari 2025," katanya.
Kapolda menjelaskan, 58 pos tersebut terdiri dari 37 pos pengamanan, 19 pos pelayanan, serta 2 pos terpadu di seluruh wilayah Riau.
"Kita harapkan dengan upaya ini untuk melayani dan mengamankan masyarakat yang menetap maupun sedang bepergian terkhususnya yang akan menjalankan ibadah natal 2024," jelas Kapolda.
Kapolda Iqbal juga berpesan kepada nahkoda dan supir bahwa keselamatan yang paling utama dan seluruh skatholder wajib lakukan quality control yang maksimal.Dan yang paling penting adalah bagaimana aksi dilapangan agar operasi lilin 2024 ini menjadi operasi kemanusiaan yang kolektif dan bersinergi.
"Kuncinya kita semua dengan skatholder harus solid dan melayani dan mengamankan masyarakat yang menetap maupun sedang bepergian terkhususnya yang akan menjalankan ibadah natal 2024," ungkap Kapolda.
Lebih lanjut, Kapolda menyebutkan sebelumnya pihaknya telah melaksanakan Operasi Cipta Kondisi agar semua aktifitas berjalan kondusif.
"Operasi ini dalam bentuk keseriusan Polda Riau dalam pemberantasan miras Sajam senpi dan peredaran narkoba termasuk tempat hiburan malam (THM) serta premanisme agar kondusifnya wilayah Riau," tambahnya.
Editor : Editor Riau