Sosialisasi Bahaya Narkoba, Ditresnarkoba Polda Riau Kunjungi D'Point KTV

×

Sosialisasi Bahaya Narkoba, Ditresnarkoba Polda Riau Kunjungi D'Point KTV

Bagikan berita
Sosialisasi Bahaya Narkoba, Ditresnarkoba Polda Riau Kunjungi D'Point KTV
Sosialisasi Bahaya Narkoba, Ditresnarkoba Polda Riau Kunjungi D'Point KTV

“Melihat kandungan yang terdapat di dalam narkoba, itu sangat membahayakan apabila digunakan secara berlebihan. Selain syaraf-syaraf di dalam otak rusak, hal itu dapat membuat dehidrasi, hipotensi, hipertensi, kejang-kejang, serangan jantung, stroke, dan bahkan dapat membuat penggunanya kehilangan nyawa,” jelasnya.

Akibat buruk lainnya bagi keadaan fisik pemakai narkoba adalah kehidupan sosial rusak. Pribadi sang pemakai juga menjadi malas, susah bergaul, hyperaktif, kegelisahan yang berlebih dan akan di jauhi oleh masyarakat.

“Agar terhindar dari penyalahgunaan narkoba, setiap individu harus meningkatkan iman kepada Allah SWT, kemudian pelajari tentang bahaya narkoba. Kemudian, sibukan diri dengan hal-hal yang positif, pilih kegiatan yang bisa menguntungkan dan tidak merugikan diri sendiri. Terakhir, kita harus bisa menempatkan diri kita ke dalam lingkungan yang baik dan jauh dari narkoba,” katanya dihadapan peserta.

AKP Darmanto berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi seluruh peserta dalam memahami bahaya Narkoba terutama staf dan karyawan harus bersih dari Narkoba.

Terakhir, AKP Darmanto berpesan kepada seluruh peserta agar dapat menjadi perpanjangan tangan dari Polda Riau untuk meneruskan pesan dan informasi kepada keluarga, teman dan lingkungan sekitarnya guna mewujudkan pilkada damai bebas narkoba.

Sementara, ditempat terpisah Dir Resnarkoba Polda Riau, Kombes Pol Manang Soebeti kepada wartawan mengatakan, sosialisasi yang dihadiri staf, security serta karyawan D'Point KTV ini bertujuan untuk memberikan penjelasan akan bahaya dan dampak buruk narkotika guna mewujudkan Pilkada Damai.

“Kami memberikan penjelasan mengenai efek dan dampak buruk Narkoba bagi karyawan yang bekerja ditempat hiburan malam,” kata Kombes Manang.

Selain itu, dia juga menerangkan mengenai ciri-ciri pelaku penyalahgunaan narkotika, baik dari segi perilaku maupun tanda-tanda fisik.

“Kami juga menjelaskan faktor-faktor seseorang mengkonsumsi narkoba. Modus operandi para pelaku menyelundupkan barang haram itu hingga diedarkan di wilayah Indonesia. Alhamdulillah, seluruh peserta yang hadir memberikan respon positif dengan adanya sosialisasi ini. Mereka juga bertekat akan selalu waspada dengan seluruh bentuk narkotika,” jelasnya.

Kombes Manang menambahkan, untuk menanggulangi peredaran narkotika di wilayah NKRI, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) telah berupaya melakukan pencegahan dan memperketat keamanan dan melakukan razia rutin.

Editor : R. Zikri
Bagikan

Berita Terkait
Terkini