SINGGALANG RIAU - Seorang ibu muda di Kota Pekanbaru bernama Nurselviana (28) mengaku menjadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) oleh suaminya berinisial T (42).
Hal itu dikatakannya kepada media di 91 Media Center Polda Riau, Senin (19/8/2024) petang.
Nurselviana datang didampingi Kuasa Hukumnya Syahrul menceritakan KDRT itu.
"Pada bulan Juni saya dipukul dan kepala saya dibenturkan ke mobil," katanya mulai bercerita.
Wanita yang biasa dipanggil Selvi itu mengaku awalnya ia dan suami cekcok dalam perjalanan pulang kerumah tepatnya di Jalan Imam Munandar, Harapan Raya.
"Sempat cekcok didalam mobil, yang dipicu cemburu dan curiga," ungkap Silvi Senin (19/8/2024)."Perlakuan kasar ini sudah sering dilakukan suami saya namun saat yang dimobil puncaknya," tambahnya.
Karena tidak tahan, Selvi kemudian pergi kabur dan minta tolong kepada warga dan ditinggalkan hingga terpaksa pulang menggunakan grab car.
"Tidak hanya saat di mobil, saat tiba di rumah ternyata saya kembali dipukul suami dan diusir dari rumah dan saya didorong didepan anaknya yang masih berumur 2,5 tahun," jelas Selvi.
Dirinya mengakui sudah melakukan visum namun saat ini ia dipisahkan dengan anaknya sejak 16 Agustus lalu.
Editor : Mhd Ihsan