SINGGALANG RIAU - Seorang nelayan di Kabupaten Rokan Hilir, Hariono bin Turut alias Undul (34), ditemukan tewas akibat serangan buaya saat mencari ikan di Sungai Rokan, Kepenghuluan Jumrah, Kecamatan Rimba Melintang, Selasa pagi (8/10/2024).
Peristiwa tragis ini menambah daftar konflik antara manusia dan buaya yang telah terjadi tiga kali di wilayah tersebut.
Menurut laporan pihak kepolisian, kejadian bermula sekitar pukul 00.00 WIB ketika Hariono berangkat ke sungai bersama adiknya, Amat Nasib, untuk mencari ikan.
Mereka bergabung dengan beberapa nelayan lainnya, termasuk Dedi Kurniawan (39), di perairan Sungai Rokan. Namun, sekitar pukul 05.00 WIB, Hariono mendadak hilang dari sampannya.
“Saksi Dedi Kurniawan bersama beberapa nelayan lain menyadari bahwa korban tidak terlihat lagi di sampannya. Setelah itu, mereka menghubungi adiknya, Amat Nasib, dan menduga bahwa korban telah diserang buaya,” ujar Kapolres Rokan Hilir, AKBP Isa Imam Syahroni.
Sekitar pukul 06.00 WIB, para nelayan menyaksikan dengan ngeri ketika buaya menyeret tubuh Hariono ke tengah sungai. Meskipun buaya tersebut kemudian melepaskan tubuh korban, upaya penyelamatan sudah terlambat.
"Saksi mencoba menarik korban ke atas sampan, namun sayangnya korban sudah tidak bernyawa," tambah Kapolres.Korban segera dievakuasi ke Tangkahan Jembatan Jumrah dan dibawa ke rumah duka menggunakan ambulans.
Berdasarkan pemeriksaan, korban mengalami luka gigitan di tangan, perut, dan kaki, serta cakaran di wajah.
Kapolres Rohil, AKBP Isa Imam Syahroni, mengimbau warga untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di perairan yang menjadi habitat buaya, terutama pada malam hari dan dini hari.
Editor : Editor Riau
