Empat Karyawan Bus ALS Diduga Lakukan Penganiayaan Bersenjata di Kuansing

×

Empat Karyawan Bus ALS Diduga Lakukan Penganiayaan Bersenjata di Kuansing

Bagikan berita
Empat Karyawan Bus ALS Diduga Lakukan Penganiayaan Bersenjata di Kuansing
Empat Karyawan Bus ALS Diduga Lakukan Penganiayaan Bersenjata di Kuansing

SINGGALANG RIAU - Sebuah insiden mengejutkan terjadi pada Kamis malam, 23 Januari 2025, sekitar pukul 22.35 WIB, di Jalan Proklamasi, depan Toko Young Tailor, Kelurahan Sungai Jering, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuansing.

Dugaan tindak pidana penganiayaan yang melibatkan empat karyawan Bus ALS kini menjadi sorotan publik.

Kasus bermula ketika Fadel Islami bersama tiga rekannya tengah bepergian menuju Taluk Kuantan.

Saat itu, mobil yang mereka kendarai bersenggolan dengan Bus ALS yang melaju ugal-ugalan.

Bus tersebut diketahui menyalip truk pengangkut akasia di tikungan jalan yang menanjak, memaksa Fadel menghindar ke bahu jalan.

Meskipun sudah berusaha menghindar, senggolan tetap terjadi. Perselisihan pun pecah antara Fadel dan sopir bus beserta kondekturnya.

Situasi semakin memanas ketika salah satu pelaku masuk ke dalam bus dan mengambil senjata tajam berupa parang.

Pelaku kemudian menodongkan parang ke arah Fadel, membuat suasana semakin mencekam.

Muhammad Andi, salah satu rekan Fadel, mencoba melindunginya dengan menangkis serangan tersebut.

Namun, aksi heroiknya membuat dirinya terluka akibat sabetan parang. Tidak berhenti di situ, para pelaku lainnya ikut memukuli Fadel dan Andi hingga keduanya jatuh ke dalam lubang sedalam tiga meter di tepi jalan.

Editor : Editor Riau
Komisi Pemilihan Umum Provinsi Riau
Bagikan

Berita Terkait
Terkini