Pada kesempatan itu, Danlanud juga menekankan pentingnya aspek keselamatan dalam setiap tahapan latihan.
Ia menyampaikan bahwa para penerbang tempur memanfaatkan latihan ini untuk terus mengasah keterampilan mereka.
Latihan ini turut mensimulasikan serangan udara ke pangkalan musuh. Dalam skenario OCA, Denhanud 475 Kopasgat berperan dalam menggelar pertahanan udara berbasis Ground-Based Air Defense (GBAD) untuk menghadapi ancaman serangan udara.
Dengan terselenggaranya latihan ini, Lanud Roesmin Nurjadin berkomitmen untuk terus meningkatkan kesiapan dan profesionalisme para prajurit dalam menghadapi berbagai ancaman udara di masa depan.(*) Editor : Editor Riau