PEKANBARU– Tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polda Riau menggelar inspeksi mendadak (sidak) dibeberapa lokasi distribusi minyak goreng merek Minyakita di Kota Pekanbaru, Selasa (11/3/2025).
Inspeksi mendadak tersebut merupakan tidak lanjut usai temuan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman terhadap distribusi dan volume minyak goreng Minyakita kemasan 1 liter yang telah dimanipulasi di Pasar Jaya Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Kasubdit I Reskrimsus Polda Riau, AKBP Agus Prihadinika, mengatakan Tim Satgas Pangan Polda Riau melakukan tindak lanjut dengan menyasar sejumlah pasar tradisional serta gudang distributor Minyakita yang berada di Kota Pekanbaru.
"Petugas menggelar sidak hingga melakukan pengecekan terhadap kemasan Minyakita yang beredar di pasaran dan pergudangan Minyakita di beberapa lokasi, yakni Pasar Agus Salim, Pasar Kodim, Pasar Bawah, dan sebuah gudang distributor di Jalan Riau," ujar AKBP Agus Prihadinika, Selasa, (11/3/2025) sore.
Ia menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya pengawasan rutin untuk mengendalikan harga serta memastikan kualitas minyak goreng tetap terjaga.
"Kami ingin memastikan distribusi minyak goreng Minyakita yang beredar khususnya untuk wilayah Kota Pekanbaru, Riau memiliki takaran yang sesuai, serta tidak ada praktik curang yang dapat merugikan konsumen," kata AKBP Agus Prihadinika.Selain itu, tim juga mengecek harga jual minyak goreng tersebut di pasaran, lantaran masih banyaknya masyarakat yang mengeluhkan bahwa Minyakita dijual di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.
"Pengawasan ini juga bertujuan untuk mencegah kelangkaan serta lonjakan harga minyak goreng di pasaran," tambanya.
Terakhir, Tim Satgas Polda Riau tersebut melakukan pengujian beberapa sampel kemasan Minyakita dengan dituangkan ke dalam alat ukur guna memastikan volumenya sesuai dengan yang tertera di kemasan.
"Dari hasil pengecekan, dari pusat pergudangan Minyakita dan pasar-pasar kami tidak ditemukan adanya kecurangan dan praktik ilegal baik volumenya dari takaran yang tertera di kemasan hingga kelayakannya," tegasnya.
Editor : Editor Riau