PEKANBARU – Tradisi pedang pora mewarnai kegiatan Farawell and Welcome Parade Komandan Satuan Brimob Polda Riau yang digelar di Markas Komando Satuan Brimob Polda Riau, Selasa (8/4/2025).
Pergantian komando tersebut ditandai dengan serangkaian prosesi adat dan upacara militer khas Korps Brimob Polri.
Acara diawali dengan penyambutan Komandan Satuan Brimob Polda Riau yang baru, Kombes Pol I Ketut Gede Adi Wibawa, oleh pejabat sebelumnya, Kombes Pol Dwi Yanto Nugroho.
Penyambutan dilakukan dengan pengalungan bunga dan pertunjukan pencak silat yang diiringi kompang, serta prosesi pedang pora sebagai bentuk penghormatan.
Usai penyambutan, kedua pejabat beserta istri masing-masing, Ny. Uchie Dwi Yanto Nugroho dan Ny. Eka I Ketut Gede Adi Wibawa, menuju singgasana kehormatan untuk melaksanakan prosesi adat Riau, Tepuk Tepung Tawar, sebagai simbol penerimaan dan doa restu.
Setelah prosesi adat, kegiatan dilanjutkan dengan pengecekan Markas Komando, laporan kesatuan, serta pelaksanaan paripurna Bhayangkari di Ruang Pratisara Wirya.Upacara serah terima Dhuaja Satuan Brimobda Riau bertajuk Satya Astasiddhi Sundara berlangsung di lapangan apel.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Dansat Brimobda Riau AKBP M. Aries Purwanto, Kabag Ops AKBP Rivana Wahdi, Danyon B Pelopor AKBP Jhon Firdaus, Danden Gegana AKBP Franky Tambunan, Danyon A Pelopor AKBP Efadhoni Lilik Pamungkas, serta seluruh personel Satuan Brimob Polda Riau.
Acara dilanjutkan dengan malam pisah sambut di Gedung Bhayangkara. Dalam sambutannya, Kombes Pol Dwi Yanto Nugroho menyampaikan rasa terima kasih dan kesan selama menjabat sebagai Dansat Brimob Polda Riau.
“Selama 1 tahun, 3 bulan, dan 16 hari, saya merasa kebersamaan kita sangat luar biasa. Kita bersama menghadapi berbagai kegiatan mulai dari OMB, OMP, Karhutla, banjir, ketahanan pangan hingga latihan. Kebersamaan itu membuat kita semakin dewasa,” ujar Dwi Yanto, Selasa, (8/4/2025).
Editor : Editor Riau